Perwira Adventure Ke-5

Pramuka SMK N 1 Purbalingga berjaya di ajang Perwira Adventure ke lima pada perayaan Hari Boden Powel

Kegiatan Pramuka Jum'at Rutin 2014/2015

Pramuka SMK N 1 Purbalingga mengadakan Jum'at rutin yang berda dari sebelumnya

Pemantapan Calon Bantara (CABA) 2014

Pemantapan Calon Bantara (CABA) 2014 di Lapangan Desa Palumbungan

AD dan ART Gerakan Pramuka Terbaru

AD dan ART Gerakan Pramuka terbaru berdasarkan MUNAS 2013

Pakaian Seragam Pramuka Terbaru

Pakaian Seragam Pramuka terbaru 2014 berdasarkan SK 174 Tahun 2012

Masa Penghayatan Penggalang (MPP) 2014

Masa Penghayatan Penggalang (MPP) 2014 di Lapangan Desa Toyareja

Pelatihan PBB dan SAR tahun 2013


Minggu, 07 April 2013 SANKAR mengembara ke KODIM 0702 purbalingga untuk melakukan kegiatan Pelatihan PBB. Kegiatan yang diikuti 38 bantara kelas X ini dibawah bimbingan Pak TNI. Awalnya semua peserta tegang, mungki baru pertama masuk kodim atau daerah yang berbau militer. Tidak semua bantara kelas X dapat mengikuti kegiatan dihari itu, karena ada alasan yang membuat mereka tidak berangkat.
            Kegiatan dilakukan dengan perasaan senang bantara kelas X. Diajar oleh pak TNI seperti diajar pak guru sendiri. Mereka diajari mulai dari gerakan ditempat, gerakan ganti arah, gerakan yang berganti posisi, dan juga gerakan berjalan. Bagi yang mengikuti kegiatan dihari itu pasti sangat mengenal “MARTABAK”.. itu adalah yel-yel penyemangat yang diberikan oleh bapak TNI kepada mereka.
            Karena jumlah mereka yang lumayan banyak, sehingga mereka dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok A berlatih di lapangan upacara dan kelompok B dilapangan tennis. Semuanya mengikuti dengan antusias. 2 jempol untuk bantara kelas X, kenapa??? Dikegiatan itu tidak ada yang tepar atau sakit. Mungkin mereka merasa nyaman berada disana, karena sudah pasti aman. Tidak hanya fokus berlatih, ketika adzan terdengar mereka beristirahat dan kemudian melaksanakan sholat dhuhur berjamaah di mushola kodim.
            Kemudian, setelah perut terisi, mereka melanjutkan latihan lagi. Tidak sampai jam 3 sore kegiatan sudah selesai.
            Kegiatan berlanjut di minggu berikutnya tanggal 14 april 2013, yaitu Pelatihan SAR. Yang biasanya instrukturnya dari SAR Purbalingga, kali ini SANKAR mempercayakan kepada KODIM 0702 untuk membimbing bantara kelas X tentang SAR. Pelatihan SAR ini dilakukan di sungai kelawing. Jadi, tidak butuh waktu lama untuk sampai di sungai klawing.
            Kegiatan yang dilakukan antara lain : repling, mendayung perahu, menyelamatkan korban tenggelam, dan terakhir balik perahu. Semua kegiatan diikuti dengan semangat dan canda tawa bapak – bapak TNI. Hehehe.... TNI nya lucu kalau disungai.
            Tak terasa hari sudah siang, latihan pun disudahi. Peserta beristirahat, dan melaksanakan sholat dhuhur dan tidak lupa untuk makan. Kegiatan ditutup dengan evaluasi yang diberikan oleh pak Waluyo selaku intstruktur yang melatih.
            Semoga kegiatan yang telah dilakukan daoat bermanfaat kedepannya, tingkatkan terus kualitas Pramuka SMK N 1 Purbalingga. SANKAR JAYA...!!!!

PBTK SANKAR TAHUN 2013


PBTK ( Pencarian Badge dan Tali Komando ) SANKAR
Setelah menempuh kegiatan MPP, pemantapan, pembayatan tibalah kegiatan terakhir sebelum menjadi seorang anggota pramuka SANKAR. Ya.. mau jadi anggota tapi belum punya badge??? Sama aja boong, badge juga penting sebagai identitas yang menunjukkan bahwa ia adalah anggota pramuka dari SMK N 1 Purbalingga.
Setelah dirumuskan oleh sangga kerja kelas XI, kegiatan tersebut dapat terlaksana pada hari minggu tanggal 3 februari 2013. Kegiatan yang hanya sehari ini dilakukan di sekolah kita yaitu SMK N 1 purbalingga tercinta.
Kegiatan dimulai pukul setengah 6 pagi dengan kedatangan para calon SANKAR. Dengan pasti setiap kegiatan diawali dengan upacara. Inti dari kegiatan ini adalah mencari badge, menggapai tali komando dan menuju pelantikan.
Dikarenakan siang hari, sangga kerja harus memutar otak untuk membuat konsep pencarian badge. Agak susah si.. tapi ternyata bisa karena sudah memiliki pengalaman yang cukup. Badge pramuka yang berwarna hijau sangat cocok untuk disembunyikan ditempat yang memiliki warna hijau sehingga para calon anggota sankar pun kebingungan. Sebelum pencarian badge yang sudah disiapkan oleh sangga kerja, para peserta disuruh memecahkan satu maslah dengan berpidato dengan tema yang telah ditentukan. Mereka diberi kesempatan sampai mereka mendapatkan badge tersebut.
Setelah mereka mendapatkan badge, kepemimpinan mereka diuji di lapangan SMK N 1 Purbalingga yang berada di belakang toko buku Mitra.disini mereka akan bermain dengan air. Tidak hanya bermain, ini juga menguji kepemimpinan mereka. setiap sangga diharuskan mempertahankan kertas dari serangan air yang dilakukan oleh sangga lain. Akhirnya ada satu sangga yang dapat mempertahankan kertasnya sampai titik tengah permainan.
Satu sangga itu disuruh megeluarkan suatu benda yang berada didalam pipa yang bocor. Isinya apa?? Yah benarr, isinya adalah tali komando atau tali kepemimpinan. Awalnya hanya sangga itu yang berusaha mengeluarkan benda itu, tapi sangga kerja menyindir yang hanya melihat saja. Akhirnya semuanya berusaha menutpi lubang dan mengeluarkan benda tersebut.
Konsep tidak dibuat semudah itu, sangga kerja sudah bersiap menangkap benda itu, karena benda itu tidak boleh jatuh ke tanah. Tidak sampai jatuh, ada satu peserta yang memasukkan tangannya kedalam pipa untuk mengambil benda itu secara paksa. Ini diluar konsep sangga kerja, sehingga satu dari sangga kerja merebutnya. Dan berhasil... yeee :D
Setelah kegiatan itu usai, dilanjutkan dengan evaluasi. “pantaskah kalian dilantik?” itulah pertanyaan yang dilontarkan kepada 46 peserta. Dan jawab yang meyakinkan “SIAP PANTAS...!” ketika ditanya “apa buktinya...?” semuanya terdiam... terpaksa kakak kelas mengeluarkan gentakan untuk membuat mereka menjawab.
Kegiatan terhenti untuk ISHOMA. Seusai itu, pembagian badge, tali komando dan topi baru pun dimulai diruangan. Para Jendral dan Raden yang baru siap memakai perlengkapan itu. Sebelum dilakukan upacara pelantikan, para calon SANKAR membaca buku wijili dan melakukan penyucian terlebih dahulu. Dalam penyucian mereka menjawab pertanyaan dari pembina yaitu kak Agus dan kak Endah, kemudian mencium sang merah putih untuk bukti nasionalisme.
Upacara pelantikan selesai, lahirlah Anggota baru SANKAR. 4 Jendral dan 42 Raden. Keegiatan diakhiri dengan upacara penutupan kemudian foto bersama untuk mengabadikan moment penting ini.
Dengan lahirnya generasi SANKAR yang baru, kita berharap semoga bisa lebih baik dari sebelumnya. Tingkatkan kualitas pramuka SMK Negeri 1 Purbalingga, sesuai janji kalian saat Pembayatan “KAMI BERJANJI.... KAMI AKAN MEMAJUKAN PRAMUKA SMK NEGERI 1 PURBALINGGA...!!!” ingatlah janjimu, dan jangan sampai kau ingkari janji itu. .
Pramuka riang dan sabar, guna bakti pada bunda pertiwi. Satyaku Kudarmakan, Darmaku Ku baktikan… SANKAR JAYA...!!!!

PEMBAYATAN CALON BANTARA TAHUN 2013



Setelah kegiatan pemantapan usai dilanjutkan dengan kegiatan Pembayatan. Kegiatan ini hanya berselang 20 hari setelah pemantapan caba kemarin. 20 hari waktu yang cukup untuk menyiapkan kegiatan pembayatan ini. Kegiatan ini berbeda dengan kegiatan sebelumnya. Pemantapan hanya 2 hari 1 malam sedangkan pembayatan 3 hari 2 malam (wawww kaya mpp tuh ). Salut sama sangga kerja SANKAR dan calon bantara yang ingin bergabung dengan sankar. Kegiatan tersebut berlangsung tanggal 28-30 desember 2012 di desa kutabawa kecamatan karangreja dengan peserta 44 orang. Yang memprihatinkan calon JAY hanya ada 4 orang. Meskipun begitu sangga kerja tetap melaksanakan kegiatan ini. Karena sudah termasuk dataran tinggi jadi suhu ditempat itu lumayan dingin hampir mendekati 0° kalo malam.
H-1 panitia beradaptasi di lapangan yang cukup dingin itu. Kegiatan dimulai tanggal 28 pada pukul setengah 6 pagi di SMK N 1 Purbalingga. Setelah semuanya berkumpul dan siap berangkat, mereka meluncur menuju ke desa kutabawa yang ada dikaki gunung slamet tersebut. Perjalanan mereka mengendarai truk tidak sampai ke lapangan, mereka diturunkan ditempat yang sudah ditentukan sebelumnya oleh sangga kerja. Semua barang diturunkan, masing – masing sangga disuruh berjalan menuju ke lapangan, tidak jauh sii.. tapi mereka membawa perkap mereka yang lumayan banyak.
Sesampainya di lapangan mereka di suruh duduk untuk beradaptasi dengan udara disekitarnya serta menikmati keindahan alam ciptaan Allah SWT yang akan menyaksikan dan mendampingi kegiatan mereka nantinya.
     Hari pertama dilalui dengan kelahan ekstra. Mental yang terus digembleng dengan segenap ketegasan yang dikeluarkan oleh panitia, diharapkan mampu mengurangi sikap manja dan mementingkan diri sendiri yang selama ini mereka miliki. Tetap semangat! Adalah kunci menghadapi tahapan yang belum selesai merka ikuti. Masih ada dua hari yang panjang sekaligus melelahkan menanti mereka.
ASOS hari kedua yaitu hari sabtu bisa disebut kompleks acara pembayatan tahun ini. Lewati bukit, lewati lembah curam, jalan yang licin, bebatuan sungai dan jalan setapak yang sangat menanjak dipersembahkan sanga kerja khusus untuk 44 calon bantara. Ada segelitik kekhawatiran yang sempat menganggu, bagaimana dengan keselamatan para peserta? Namun dengan do’a, tekad dan keyakinan bahwa para peserta bisa melewatinya dengan baik semuanya berjalan lancar.
Sangga kerja sudah mengkonsep 6 pos. Pos pertama IPU dan P3K, kemudian dipos kedua ada kepemimpinan. Yang ketiga patriotisme. Selanjutnya nasionalisme. Kemudian pos 5 yaitu pos keagamaan dan persahabatan, dan yang terakhir adalah PBB. Peserta mengikuti kegiatan ini dengan rasa penasaran dan penuh semangat. Setelah semua sangga menyelesaikan tugas, maka mereka disuruh untuk istirahat dan sholat serta makan.
Hari terahir sekitar jam 2 semua calon bantara dibangunkan. Hampir 2 malam berturut-turut semua peserta tidak tidur di tenda. Wahh enak banget yah?? Keadaan yang tidak memungkinkan dari segi cuaca yang tidak bersahabat dan dinginnya udara kala waktu itu seakan menusuk ke urat nadi. Acara dimulai dengan membagi caba persangga. Tutup mata dengan slayer MPP, berjalan mengitari lapangan, merayap, ditakut-takuti, penuh dengan teriakan, tepuk-tepuk dan suara-suara lain untuk mengawali pencarian TKU. Hingga akhirnya, satu persatu sangga dibawa menuju lokasi untuk melakukan pencarian. Sepasang Tanda Kecakapan Umum diletakan mengitari satu lilin pada sebuah plastik bening berisi foto dan nama calon bantara yang ditulis menggunakan singkatan. Intruksi yang diberikan adalah, “silakan temukan sesuatu yang kalian inginkan, yang membuat kalian ada disini. Dan ingat sesuatu itu haruslah sesuai dengan nama kalian. Dalam hitungan sepuluh”.  Balik kanan kemudian berlari, para calon bantara itu mencoba menemukan apa yang dimaksud dengan ‘sesuatu yang kalian inginkan’. Dan begitu tau hal itu adalah sebuah TKU Bantara, mereka tak ingin gagal, mereka harus dapatkan itu. Namun, sekali lagi tetap ada yang tidak mendapatkan. Padahal itu merupakan benda yang lebih penting ketimbang beluluk bagi seorang calon bantara pada saat pembayatan. Akhirnya acara selesai, yang  memperoleh dan tidak dipisah untuk sementara.
Setelah dilakukan kegiatan bakti sosial di SD dan lapangan sekitar, tiba saatnya untuk kegiatan evaluasi. Disini adalah saat yang menegangkan karena saat saat yang menentukan. Tahukah apa yang terjadi saat itu? Para Calon Bantara diuji kesetiaan mereka terhadap tanah air tercinta, wah penasaran yakk? Kali ini antara yang mendapatkan dan tidak mendapatkan TKU dipisah. yang mendapatkan TKU kini berhadapan dengan Kak Soleh dan Kak Riyan sedang yang tidak mendapatkan berhadapan dengan Kak Danny dan Kak Triyana. Terjadilah tragedi mengharukan seorang calon bantara yang mencoba menyerahkan TKU yang ia miliki untuk seorang sahabatnya yang tidak mendapatkan benda tersebut, hiruk pikuk tangisan mulai menyelimuti atmosfer pada saat itu. Selanjutnya, mereka dibariskan terpisah kembali, satu orang kakak bantara dan laksana menghadapi satu calon bantara yang tidak mendapatkan TKU, apa yang kakak-kakak lakukan? Heheh inilah moment pengujian kesetiaan para Calon Bantara terhadap Sang Merah Putih. Diajukanlah berbagai pertanyaan untuk menguji mereka. “untuk mendapatkan benda keramat yang kamu inginkan sekarang serahkan hasduk milikmu !”, seru kakak. Apakah yang terjadi, banyak diantara mereka yang terhasut menyerahkan lambang kehormatannya hanya karena satu buah TKU. Disinilah satu pembelajaran yang penting untuk kita semua sebagai pemuda bangsa, bangsa ini tak bisa kita jual dengan uang berjuta-juta milyarpun (seharusnya). Mereka yang terhasut dibariskan terpisah kembali, kini mereka menyesal dengan apa yang iya lakukan. Sedang mereka yang bersikukuh mempertahankan lambang kehormatannya mendapatkan penghargaan sebuah TKU, kini mulailah Kak Wiwit melantunkan satu lagu nasional “INDONESIA PUSAKA”, dan akhirnya Ketua sangga kerja menyatakan “Kalian semua lolos dari kegiatan pembayatan tahun 2013 dengan syarat tidak mengulangi kesalahan fatal yang baru terjadi”.
Kegiatan telah selesai dan dilanjutkan upacara penutupan dan persiapan pulang, tak lupa juga kita abadikan moment berharga ini dengan foto bersama. Sekian kegiatan pembayatan Calon Bantra Tahun 2013. Semoga kegiatan selanjutnya berjalan dengan lancar.

PEMANTAPAN CALON BANTARA TAHUN 2013

Sekian lama website ini fakum atau berhenti sejenak dikarenakan suatu hal sehingga kegiatan ketiatan yang telah dilaksanakan belum dapat di posting. Dengan rahmat Allah SWT akhirnya website ini aktif lagi. Bahkan diganti domainnya yang semula www.pramukasmkn1pbg.blogspot.com menjadi www.pramukasmkn1purbalingga.or.id.
Setelah kegiatan MPP atau biasa disebut Masa Pengayatan Penggalang tahun 2012 kemarin, kemudian ada 10x kali jumat rutin dan selanjutnya adalah kegiatan Pemantapan Caba angkatan 2013 yang dulu namanya adalah Pembayatan Caba. Karena suatu hal sehingga nama kegiatannya diganti.
Kegiatan Pemantapan ini dilaksanakan pada tanggal 8-9 Desember 2012 di SMK N 1 Purbalinga tercinta. Pengen tau berapa Caba yang ikut pemantapan ??? kasih tau ngga yaa?? Kasih tau aja deh.. jadi yang mengikuti kegiatan pemantapan ini ada 61 orang. Yah..sama seperti jumlah bantara dan laksana angkatan 2011 yang sekarang sedang dalam masa bimbang penuh keraguan akankah lulus ataukah tidak. Kita doakan semoga kakak-kakak kita lulus dengan nilai yang memuaskan.. aminnnJ
Kelas XI selaku dewan ambalan sangat senang karena kegiatan pemantapan dapat dilakukan selama 2 hari 1 malam alias menginap. Dengan harapan dapat menciptakan bibit-bibit unggul Pramuka SMK N 1 Purbalingga. Kegiatan dimulai sekitar pukul 14.00 WIB karena pada saat itu SMK N 1 Purbalingga telah melaksanakan UAS Ganjil. Yahh.. itung itung sambil refreshing sambil menempuh tahap tahap menjadi seorang Pramuka Penegak bantara SMK N 1 Purbalingga.

Pukul 14.00 WIB tepat pluit ka wiwit berbunyi amat kencang untuk mengumpulkan Calon bantara dilapangan yang kemudian dilaksanakan Upacara pembukaan untuk membukan secara resmi kegiatan Pemantapan Caba angkatan 2013. Baru pertama calon bantara kelas X mengikuti Upacara adat SANKAR, karena sewaktu MPP upacara adatnya dilakukan diluar kegiatan MPP. Berbeda dengan tahun kemarin yang upacara adatnya dimasukkan kedalam MPP.
Puncak dari kegiatan ini adalah ASOS atau Adventure Scout of SANKAR. Yaitu kegiatan jelajah alam dengan melalui pos pos untuk menguji kesiapan fisik dan mental calon bantara ini. Kegiatan ini dilakukan pada waktu malam hari dengan tujuan memperkuat fisik dari calon bantara angkatan 2013 serta memberikan pengalaman yang menarik dan tak terlupakan. Sebelum melakukan ASOS calon bantara disuruh mencari beberapa benda disekitar kakak bantara yang dimana benda itu dijadikan sebagai tiket untuk masuk ke kegiatan selanjutnya yatu Pembayatan.
Dikegiatan ini difokuskan pada kegiatan ASOSnya, yang dilakukan dengan jumlah pos ada 6. Sangga kerja sudah bekerja keras memasang lilin atau penerang di setiap jalan yang dilalui. Kasih jempol buat sangga kerja...(y). Meskipun ada saja pemuda sekitar yang jail mematikan lilin itu. Sebelum berangkat seperti biasa peserta diberi pertanyaan dari Kak kisron selaku seksi giat kegiatan ini. Tujuannya yaitu mengasah pengetahuan dari Calon bantara. Bagi sangga yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar maka sangga tersebut langsung berangkat menuju pos 1. Mereka dibekali air minum dan makanan berupa roti dan tak pula senter untuk penerangan ( kalo ngga dikasih senter takutnya kesasar.. :) ).
Untuk pos 1 yaitu pos tri satya dan dasa darma. Kemudian pos 2 mereka dituntut melakukan baris berbaris dimalam hari dengan keadaan dingin dan gelap. Kemudian di Pos 3 ada IPU dan ketrampilan serta ketangkasan. Di pos 4 ada Nasionalisme. Kemudian di pos 5 patriotisme dan yang terakhir ada yaitu agama di pos 6.
Ada 1 pos bayangan. Di pos itu mereka disuruh mencari beluluk yang sudah di beri stempel oleh sangga kerja. Tapi tak semudah yang mereka bayangkan, sangga kerja tidak menyetempel semua beluluknya. Ada lagi yang lebih wah.. yang ngumpetin beluluknya itu kakak kakak alumnus SANKAR. Mereka meletakkan beluluknya secara merata. Meskipun ada peserta yang tidak mendapat beluluk, mereka tetap harus menyelesaikan ASOS itu.
Dengan bantuan alumnus dan kakak kelas 3 kegiatan ASOS selesai sekitar pukul 05.30 WIB. Acara yang selanjutnya adalah makan bersama. Disini peserta diajarkan cara makan perwira. Badan tegap, pandangan ke depan. Makanan yang mendekati mulut bukan mulut yang mendekati makanan.
Dan pada puncaknya yaitu evaluasi kegiatan yang dilakukan oleh sangga kerja dan kakak kelas 3. Dalam evaluasi ini banjir air mata dari calon bantara pun tak terhindarkan. Gentakan dan gertakan dari kakak kelas 3 juga tak dapat ditahan lagi. Tujuannya untuk melatih mental mereka, agar mempunyai pendirian yang kuat dalam menentukan pilihan. Setelah selesai semua calon bantara di beri pita yang berwarna merah putih sebagai tiket yang sebenarnya untuk menuju kegiatan pembayatan.
Khusus yang putra pita merah putih itu dipasangkan olhe Kak doni selaku ketua kegiatan ini, dengan maksud untuk memotivasi mereka. Akhir dari kegiatan ditutup dengan upacara pula. Tak lupa sesi foto bersama untuk mengenang kegiatan pemantapan calon bantara ini. Semoga kegiatan kedepan lebih baik lagi... aminn..:) SANKAR JAYA ...!!!